Hampir semua genre film gue suka. Mulai dari action, komedi
Setelah
nonton banyak film action, gue sadar bahwa alur film action selalu begini: Seseorang
(yang akan jadi tokoh utama di film) sedang mengalami masalah hebat dan
terpuruk banget. Lalu tiba-tiba ada satu peristiwa yang membuat warga panik (misalnya serangan teroris
di kota). Si orang yang terpuruk tadi mau enggak mau bakal nyelamatin
kota dan seluruh warga itu, jika tidak ia bakal makin terpuruk. Dia memilih
untuk bertindak dan bangkit dari keterpurukannya. Masalah teratasi. Tamat.
Anehnya,
gue gak pernah bosan nonton film bergenre gini.
Salah
satu film yang bikin gue berpikir, “ini orang hebat banget!” di film action
adalah di film Word War Z.
Jadi, ceritanya di Bumi terjadi wabah virus
zombie dan banyak manusia yang udah jadi zombie. Seperti yang gue jelaskan
tadi, bakal ada satu orang yang nyelamatin kota dan warganya, Gerry namanya.
Bukan, nama panjangnya bukan Gerry chocolatos. Tapi, Gerry saluuut.
FOKUS,
WOY!
Gerry
Lane. Iya, Gerry Lane namanya. Diperankan oleh Brad Pitt, Gerry pun mencari informasi
tentang virus ini untuk mencegah penyebaran virus zombie ini semakin meluas. Dari
satu kota ke kota lain, yang ternyata virus ini sudah memakan banyak korban, hingga
akhirnya dia tiba di fasilitas riset WHO di Wales, tapi sayangnya hampir semua
pekerjanya sendiri udah jadi zombie.
Kalo
dipikir-pikir pedih juga ya? udah kayak gonta-ganti pacar karena nyari yang
sosok sempurna, giliran udah nemu, eh dianya gak mau sama kamu.
Lanjut.
Setelah
masuk ke fasilitas riset, dia pun berhasil menemui beberapa karyawan yang belum
terinfeksi. Di dalam ruangan gedung utama, mereka bersama-sama berusaha mencari
tau keyword apa yang bisa membuat postingan jadi page one google.
YA ENGGAKLAH!
Gerry memberitahu bahwa zombie itu
memiliki kelemahan yaitu tidak mengigit orang yang sedang sakit/sekarat.
Ia
pun bersedia menguji pathogen agar menjadi ‘sakit’ untuk membuktikan teorinya.
Sayangnya, pathogen itu ada di ruang penyimpanan yang berada di area gedung lain dan dijaga oleh 80 karyawan yang telah terinfeksi virus zombie.
Sampai
di sini gue mikir. INI ORANG BANYAK AMAT COBAANNYA, YA?!
Karena
gak ada pilihan lain dan biar filmnya makin dramatis, Gerry bersama 2 temannya
menuju ruang penyimpanan pathogen itu.
Ada
satu adegan yang menurut gue tegang banget. Saat doi udah ketemu ruangan
penyimpanan patogennya, Tiba-tiba telpon di ruangan itu berdering. Gerry mengangkat telpon itu dan ternyata dari mantannya yang minta pertanggung jawaban.
Oke, bukan. Telpon itu dari
temennya di gedung utama yang ingin ngasih tau password ruangan penyimpanan agar bisa
masuk ke ruangan itu.
Gerry harus terus waspada dengan keadaan sekitarnya karena enggak tau di ruangan itu ada zombie apa enggak. Kalo lagi angkat telpon tiba-tiba muncul zombie kan kaget. Kagetnya sama kayak pas pacar minta putus padahal 5 menit yang lalu masih bilang ‘I love you’. :(
Gerry harus terus waspada dengan keadaan sekitarnya karena enggak tau di ruangan itu ada zombie apa enggak. Kalo lagi angkat telpon tiba-tiba muncul zombie kan kaget. Kagetnya sama kayak pas pacar minta putus padahal 5 menit yang lalu masih bilang ‘I love you’. :(
Bagian
kerennya: Dengan sekali dengar, doi tutup telponnya dengan cool, segera ke pintu ruang penyimpanan dan masukin password.
Voila!
Ruang penyimpanan patogen terbuka.
Dia
masuk, pintu tertutup. setelah mengambil beberapa pathogen, saat mau ke luar ternyata ada dokter zombie terkunci di luar. Gerry pun menyuntikkan
pathogen ke dirinya. Untuk mendapatkan reaksi dari pathogen yang disuntikkan, dia harus menunggu. Yaahh... nunggunya gak lama-lama amat sih. Enggak sampai 1-3 bulan. Ini kan nunggu reaksi pathogen, bukan nunggu nasib naskah yang dikirim ke penerbit.
Adegan selanjutnya, dengan dramatis Gerry membuka pintu ruangan penyimpanan tersebut, seekor zombie masuk tetapi zombie itu tidak melihat keberadaan Gerry. Itu artinya, teori Gerry benar. Orang-orang yang di gedung utama segera sujud syukur dan mengucap hamdallah. Dunia selamat.
Tapi,
gue jadi bayangin, gimana kalo adegan yang tegang itu berubah jadi anti-klimaks
karena hal-hal kayak gini?
1.BUDEK
Seperti
yang kita ketahui bersama, di kehidupan nyata, ada orang yang lagi ngobrol,
misalnya ditanyain selalu dijawab dengan jawaban, “HAH?!”
Orang
yang jawab gitu kemungkinannya ada dua.
1)
karena emang suara kitanya gak jelas
2)
Dia budek.
Bayangin
di film world war Z tadi. Pas si Gerry nerima telpon buat dikasih tau password,
dia mendadak budek.
Temen:
5-6-9-6-4
Gerry:
HAH?! Berapa?!
Temen:
5-6-9-6-4
Gerry:
HAH??!
Temen:
5-6-9-6-4
Gerry:
HUUAAARRHHH… *digigit zombie*
Anti-klimaks.
2. TELMI (Telat Mikir)
Kadang
dalam suatu film pasti ada orang yang berperan sebagai orang bodoh, biar
filmnya gak tegang-tegang amat mungkin. Satu yang pasti: orang ini gak bakal
jadi pemeran utama.
Bayangin
kalo si Gerry di film word war z itu orangnya telmi banget. Pas ada telpon, dia
angkat telponnya,
Gerry:
Halo? Siapa ini?
Temen:
5-6-9-6-4
Gerry:
5-6-9-6-4?
Temen:
Iya.
Gerry:
Itu apa? Nomer togel?
Temen:
ITU PASSWORD RUANGANNYA!!
Gerry:
Owalah! Bilang dong!
Temen:
Cepat masukkan passwordnya!
Gerry:
Hggg… tadi berapa passwordnya?
Temen:
….
Gerry:
*digigit zombie* *jadi zombie telmi* *gigit zombie yang tadi gigit dia*
Anti-klimaks.
3. The Path’s user.
Ketika
si Gerry telah sampai di depan pintu ruangan penyimpanan patogen, telepon pun
berdering. Sampai lebih dari 10 kali berdering telepon tidak diangkat, dia asik
buka path dan mencari lokasi ruang risetnya.
“Ruang
Riset…” Gerry menunggu GPS selesai mendeteksi wilayahnya.
1
menit berlalu.
5
menit berlalu.
10
menit berlalu.
Akhirnya
muncul beberapa nama lokasi: Ruang Riset SEO, Ruang Riset Adsense, Ruang Riset
Keyword.
Melihat
deretan nama lokasi itu, Gerry malah memutuskan untuk mencari ruangan tersebut
agar menjadi blogger yang sukses, bisa menafkahi satu kampung dengan gajinya
dari google adsenses, bagian pekerjaan di KTP bisa ditulis blogger dan melunasi
hutang Negara.
4. Selfie
Ketika
si Gerry telah sampai di depan pintu ruangan penyimpanan patogen, telepon pun
berdering. Sampai lebih dari 10 kali berdering telepon tidak diangkat, dia asik foto-foto, selfie pula.
Berkali-kali.
Mencari
angle terbaik.
Memilih
filter yang tepat.
Agar
supaya feeds intagramnya rapi.
5. Selfie with
strangers!
Ketika
si Gerry telah sampai di depan pintu ruangan penyimpanan patogen, telepon pun
berdering. Sampai lebih dari 10 kali berdering telepon tidak diangkat, dia asik foto-foto, selfie pula.
Berkali-kali.
Mencari
angle terbaik.
Bertemu
zombie.
Bukannya
lari, malah diajak selfie.
“Selfie
with strangers!”
6. Dora The Explorer
Gerry
telah sampai di depan pintu ruangan penyimpanan patogen, tiba-tiba telepon pun
berdering. Dia lalu menatap kamera, dan bertanya, “Apakah kalian mendengar
suara telepon? Di mana?”
Penonton
langsung ke luar dari studio.
7. Nge-vlog
Gerry
telah sampai di depan pintu ruangan penyimpanan patogen, kamera berubah menjadi
mengambil gambar wajar Gerry dari depan, dia pun bilang, “HEY WHAT’S UP MY
FRIEND! SEKARANG GUE MAU MENYELAMATKAN DUNIA! GIMANA CARANNYA? PERTANYAAN
BAGUS!”
Kamera
menyorot pintu ruangan penyimpanan pathogen yang masih terkunci.
“Gue
harus masuk ke dalam ruangan itu.”
Wajah
Gerry kembali memenuhi kamera. Ekspresinya dibuat sebingung mungkin. Bingungnya
seperti mikir kenapa gak pernah ditawarin penerbit untuk nulis buku padahal
blogger konsisten banyak yang komen tapi yang ditawarin malah pengguna ask.fm.
“Tapi,
pintu itu pake password dan gue enggak tau passwordnya. Buat yang tau
passwordnya bisa tulis di kolom komentar di bawah, ya!”
KRING… KRING… KRING….
“Wow!
Ada suara telepon, gaes!” mata si Gerry menjadi belo, sok kaget. “Apakah dengan
mengangkat telepon ini gue bakal menyelamatkan dunia? Tunggu di vlog gue
selanjutnya, ya! jangan lupa...
Gue pamit. See you...”
Gue pamit. See you...”
*****
Hgggg…
kayaknya itu aja deh, ya. Sebelum gue ditimpuk fans Brad Pitt garis keras
karena telah merusak imej idolanya. Tulisan ini draft lama di laptop gue. Gue
lupa ini draft tahun kapan. Kayaknya ini draft tahun 2015, atau enggak tahun
1976 deh.
Gue
edit-edit dikit lalu gue terbitkan karena belakangan ini gue lagi suka
ngedit-ngedit tulisan lama gue yang entah sudah selesai, setengah selesai
bahkan baru judulnya doang. Gara-gara ngedit tulisan lama itu gue malah jadi
bingung mau posting apaan, kayaknya kehabisan energi untuk bikin postingan baru
haha.
Gue juga sebenernya bingung draft yang membusuk di laptop ini enaknya diapain. Ada beberapa yang sudah gue edit tapi kayaknya kepanjangan deh kalo di posting di blog, jadi kayaknya gue bakal upload ke wattpad aja. Masih kayaknya sih, tapi ya... tunggu aja. \o/
Gue juga sebenernya bingung draft yang membusuk di laptop ini enaknya diapain. Ada beberapa yang sudah gue edit tapi kayaknya kepanjangan deh kalo di posting di blog, jadi kayaknya gue bakal upload ke wattpad aja. Masih kayaknya sih, tapi ya... tunggu aja. \o/
---
sumber gambar:
http://www.thecollapsedwavefunction.com/2013/06/bad-science-in-movies-world-war-z.html
51 comments
Maaf mas, Google AdSense yang bener, bukan google adsenses.
ReplyKarena jarang banget nonton vlog, gue baru tau kalau udah dibikin penasaran terus dipotong jadi kayak gitu. Tunggu di vlog selanjutnya. Taek. Enak bener hidupnya. Gak sekalian aja sampe 3 part?
ReplyCurhat soal penerbitnya ngena banget, ya. :(
Gue juga kadang suka ngedit-ngedit terus nerbitin draft lama kalo udah mentok. Wqwq.
Tom and Gerry
Replysial, ngakak pas part ada telpon terus cewe'nya minta pertanggung jawaban kalao dia hamil XD
wah gue gak terima nih kalo dibilang budek, soalnya gue lumayan sering hah? hah? :D
ReplyHaha.. menghibur disore hari nih.. :)
ReplyGimana kalau sudah budeg, telmi mas.. hehe
Coba kalau ada videonya, pasti bakal seru dan lucu lagi.. haha
Aku ini kudu ngomen apa toh Yog?
Reply'-')
#dibakarYoga
Jahahaa, gue kira ini isinya cuman review ampe abs gtu. Pdhal baru pgn gue blg gmn klo msalnya brad pitt budek atau suara yg nelpon putus pas ngangkat telpon dri tmennya. Gajadi dahh:(
ReplyItumah klo si brad pitt belagak jd dora pas telpon bnyi udh gua gaplok dia pake lemari!
Dibawa ngevlog..? Hmm, boleh jg idenya. Tp mnta digaplok jg sih klo emg bner kek gtu :')
Ini lg pake gugel pejwan2an mulu. :'D ngeblog buat ngelunasin utang negaraa. Gileeeh! Wkakaak
Ngendepnya udh lama amat ini di draft? Gue sih klo nerusin draft malah bgung. Mending nulis ulang dahh..
Pas di film itu kameramennya jadi zombie g?
ReplySutradanya? Produsernya? Kru2 yg lainnya gimana?
.
Kok ada dora pada kluar studio sih?
Emang salah apa dora?
Itu yang kalau seandainya nge-vlog, itu siapa yang nge-vlog, Yogs? Kalimat penutupnya sungguh familiar.
ReplyBelum pernah nonton ini film. Malah pernah nonton Train To Busan yang disandingkan dan dibandingkan sama film ini. :( Btw yang perumpamaan kayak diputusin pacar padahal 5 menit yang lalu bilangnya I love you itu nyeseq ya. Ahahahaha.
Nah iya nih, kadang aku juga suka anuin draft yang udah lama dianggurin. Lumayan sih itu, bikin kita tetap jadi blogger konsisten. Ya walaupun nggak jadi pejwan sih. Yang penting konsisten. Yuhuuuu.
3 part?
ReplyItu yang the path's user bangke bener. Ya kali lagi situasi genting gitu sempet2nya mikirin updatean location.
ReplyPikirkan!
Selfie agar supaya feed instagramnya rapi. Bhahahahahaaaa
ReplyDalam keadaaan darurat gitu sempet-sempetnya mikir feed ig. Agar supaya banyak yang endorse.
Update location faaakk hahahahahaa
anjir... Kalo gitu bakal jadi film komedi mah :D
Replygak jdai film action....
ngakak njir ngebayangin kalo emang bener jadi kayak gitu...
Pas baca pembukanya. Gue hampir "uhuuk".
ReplyIni si Gerry asalnya dari kerajaan sayur itu bukan sih?
Mikirin adsense Mulu :')
aku juga penggemar film, apalagi yang ganre action, bakal ketebak sih, tapi seru. biasanya film bergenre action yang berbarengan sama comedy kira kira seperti postingan ini, membuat anti klimaks wkwkwk
Replyfilm action itu memang terkadang endingnya bakalan ketebak, tapi yang mengibikin tegangnya itu alur cerita.
Replyiya juga sih, gimana jadinya klo pas telponan kita nggk denger apa yg didengar oleh kawan saat lagi tegang, pas lagi nelpon santai aja aku sering kurang denger...........hehe
Kalau beneran di buat film pasti lucu deh, bergenre komedi gitu.
ReplyYang paling lucu ya pas adegan jadi dora kali ya, kan dia sok sokan gak denger haha.
Ya seharusnya adalah film yang bergenre action tapi dicampur komedi biar lucu gak tegang terus, apanya yang tegang?
Penonton yang tegang.
hahahaah imajinasinya shaaaaay liar bangeeeet
ReplyKeren, Yog! Imajinasi lo luar binasa, gue jadi bisa ketawa ketawa di lab Bahasa yang sepi dan dingin ini..bisa bisanya jadi kayak begitu. Semoga tulisannya cepetan diterima penerbit ya. *ehhh
ReplyWehehehe. Lucu nih, termasuk parodiin film. Sering-sering bikin ginian, Yog. :D
Replyastagaa..
Replyngakak abis bro..
siapa cobak yg mikir mau ngajak Zombienya selfie..
Udah filmnya tegang gitu, masih aja yah mikir ani klimaks...
Hahahahaha. Sial, saya ngakak.
ReplyKamu hebat banget nih menyisipkan komedinya.
Semoga buku baru cepat terbit ya!
sengaja typo biar ditegur @PolwanEBI eh malah Firman yang negur :"
Reply3 part? terdengar familiar sekali ya kalimat itu :))
Replykarena curgatan soal penerbit itu adalah teriakan hati yang paling dalam makanya ngena :(
ingat pengalaman pribadi ya, mz?
Replybudek! :'))
Replybudek dan telmi adalah sebuah kombinasi yang mematikan haha
ReplyUuhhh made my day....
ReplyKamu hamil?
karena pejwan gugel adalah tujuan hidupku! :)
Replyhaha lumayan lama sih ngendapnya, perlu perbaikan di sana sini xD
itu film kak niki, jadi yang berubah jadi zombie ya... presiden.
Replysalahnya dora dia kelayapan, gak sekolah, penonton keluar itu mau laporin ke orang tuanya dora.
itu kalimat dari junjungan kita semua :)
Replyaku malah belom nonton train to busan xD
yoih. karena konsisten adalah salah satu koentji untuk jadi blogger sejati.
ya demi menjadi nak gahul itu harus dilakukan.
Replykarena feed instagram yang rapi akan mempermudah orang untuk memfollow :')
Replypasti antiklimaks :'))
ReplySEBUT NAMA KERAJAAN!
Replyiya, kalo skripnya kurang rapi, komedinya malah ganggu ketegangan. jadi kalo bikin film action-comedy emang agak susah sih ya haha
Replymungkin kamu harus segera bersihin telinga kamu.
Replydora emang ngeselin :'))
Replyoh penonton. ohhh~
(((imajinasinya liar)))
ReplyKok tiba-tiba mata saya jadi sehat ya? Karena apa nih kira-kira? See you...
ReplyBahas soal strangers jadi inget Omegle. Hahaha, itu istilah ngena banget bagi orang-orang kesepian, makanya main Omegle. Btw, emang ada tempat riset keyword? Baru tau. :(
sinyalnya kurang bersahabat ^_^
ReplyGila lah itu yang adegan selfie ha ha. Imajinasimu sungguh............. seksi cees. Eh dipikir-pikir bener juga sih, plot film action mah kebanyakan gitu. Kayak contohnya film Shooter, Rambo dsb.
ReplyNgomong-ngomong, sini minta draft-nya satu. daripada gak kepake...
Baru pertama kali main kesini anjir ngakak. HAHAHA. Kalo itu semua hal konyol kejadian, filmnya bakal jadi film komedi udaaahh bukan action lagi. =D
ReplySegala topi sambungin ke penerbut ya. Hahahahaaaa.
Baru nemu nich blog dengan penulisan tata tutur yang gokil...hihi
ReplyAnjir dah, gua kesel bacanya, banyak komedi-komedi yg ngeselin tapi lucu. Apalagi komedi-komedi tentang adsanse, page one, gitu-gitu, selalu lucu kalau dibecandain.
ReplyFaklah kaya dora the explorer, bayangan gua brad pitt dengan rambut pendek, baju pink, tas ungu, sambil bawa monyet terus nanya-nanya 'kemana kita?' Ini kalau sutradaranya baca kesel sih wkwkwk :D
Hahaha, kocak tulisannya :D Tapi yang kaya gini nih yang bikin penonton komentar, "Namanya juga film." :p
ReplyBaca postingan ini jadi inget film Train to Busan :D
ReplyGue udah berkali kali ngulang film ini,haha.Selfie agar feed instagramnya rapi ? fakk anjir.hahaha.
ReplyKadang orang telmi mah,bukan cuma di film di dunia nyata juga banyak -,- .Yaa gue juga bingung sih,apa suara gue yang kurang jelas atau dia yang kuping nya belum di korek -,-.
Taik lah nge-Vlog, hahaha
ReplyBagian yang Dora menurutku paling ngepunch kalau beneran di eksekusi dalam filmnya. Asu tenan. Pas zombienya mau makan, Gerry berseru, "Ayo kita teriakkan sama-sama. Zombie jangan menyerang. Zombie jangan menyerang."
ReplyNice artikel gan, boleh gan mampir ke blog ane ;) siapa tau bermanfaat gan
Replyhttps://goo.gl/Nc5ct7
Post a Comment
Terima kasih sudah meluangkan waktu kalian untuk membaca postingan gue. Gak perlu ninggalin link blog untuk dapet feedback, karena dari komentar kalian pasti dapet feedback yang sepadan kok.
Terima kasih!